Bontang – Pemanjat Kaltim asal Kora Bontang, Siti Fatimah lolos ke kejuaraan dunia panjat tebing setelah berhasil meraih perunggu di kejuaraan nasional. Kejuaraan bertajuk IFSC World Championship Bern 2023 tersebut digelar di Swiss, pada 1–12 Agustus.
Namun, atlet yang mendulang emas pada Porprov Kaltim VII di Kabupaten Berau tersebut terancam tidak bisa berangkat. Karena seluruh pembiayaan ditanggung pribadi.
“Butuh sekira Rp40 juta untuk akomodasi,” kata Ketua Harian FPTI Bontang M Tajudin.
Terpisah, Ketua Umum FPTI Bontang Bakhtiar Wakkang menyebut, bahwa keberangkatan Siti Fatimah harus didukung pemerintah. Terutama Dinas Pemuda, Olahraga, dan Kebudayaan Bontang.
“Semestinya ada dana taktis yang dipersiapkan. Sehingga, jika ada anak Bontang yang harus berangkat seperti ini, bisa dibantu. Ini tidak hanya untuk FPTI, karena sudah beberapa kali gagal berangkat karena masalah dana,” pungkasnya.
Diketahui, Siti Fatimah merupakan satu-satunya atlet Kaltim yang lolos ke kejuaraan dunia tersebut.