SELISIK.ID, Bontang – Pemberian subsidi air Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Taman Bontang dipastikan berakhir di Juni 2020.
Program air minum gratis yang diberikan Pemkot Bontang itu hanya berlaku di periode April, Mei, dan Juni saja. Hal ini diungkapkan Manager Administrasi Umum Perumda Tirta Taman, Dadi Gunawan beberapa belum lama ini.
Dikatakan dia, pihaknya sudah berkordinasi dengan pemkot Bontang terkait berakhirnya pemberian air gratis kepada pelanggan. Mengingat pemberlakuan new normal sudah diterapkan Pemkot Bontang. Sehingga aktivitas mulai berjalan seperti biasa. “Kami sudah memprediksi pemberian ini hanya tiga bulan,” katanya.
Selama subsidi air diberlakukan, jumlah pelanggan Perumda Tirta Taman Bontang mengalami kenaikan. Mulai April 2020, pelanggan mencapai 26.280 orang. Di Mei kembali naik jadi 26.366 pelanggan.Bahkan di bulan ini, naik lagi menjadi 26.479 orang.Kata dia, kenaikan ini otomatis membuat tagihan air meningkat.
“Bulan April Rp 3,2 miliar. Bulan Mei, naik menjadi Rp 3,6 miliar. Dan juni ini di laporkan Rp 3,7 miliar kepada PDAM,” sebutnya.
Lebih lanjut Dadi mengatakan, tagihan air naik sejalan dengan komsumsi meningkat. Dengan pemberlakuan tinggal di rumah dalam masa pandemi Covid-19 ini menjadi faktor permintaan air meningkat. “Pasti semua membutuhkan air karna semua berada di rumah,”terangnya.
Selain itu kata dia, pola hidup bersih dan sehat (PHBS) juga bisa menjadi faktor meningkatnya tagihan air. Mengingat harus sering cuci tangan, dan mengganti baju setelah menjalani aktivitas di luar rumah.”Otomatis memerlukan air untuk pemberlakuan PHBS,” tutupnya.(wawan)