Gandeng SPNF-SKB, Disdikbud Kutim Beri Pelatihan Membatik Bagi Ibu PKK Sangatta Utara
Kutai Timur – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutai Timur melalui Satuan Pendidikan Non Formal Sanggar Kegiatan Belajar (SPNF-SKB) memberikan pelatihan membatik dengan Teknik cap.
Kegiatan yang berpusat di Kantor SPNF -SKB Kutai Timur, Jalan Soekarno Hatta, Sangatta itu melibatkan 40 orang peserta ibu-ibu PKK di Kecamatan Sangatta Utara.
Dijelaskan oleh Penanggung Jawab Program Membatik SPNF – SKB Kutim, Zuliana Martini bahwa kali ini pihaknya melatih pembuatan batik cap.
Sebelumnya, pihaknya telah melatih pembuatan batik tingkat dasar, mencanting atau menulis.
“Lalu kelanjutannya ini, pembuatan batik cap dan nanti ada lagi batik eco print yang akan mendatangkan narasumber dari Jogja,” ungkapnya, Rabu (15/11/2023).
Kata dia, pembuatan batik cap kali ini hasilnya masih belum begitu maksimal sehingga akan dievaluasi dan didalami terkait teknik pengecapan.
Tak hanya itu, jika batik cap itu telah maksimal hasinya, maka akan dilanjut pembuatan batik motif SPNF – SKB Kutai Timur.
Di mana, saat ini para peserta masih belajar pembuatan cap dengan mouif milik orang lain berupa wakaroros, cap tangan Karst Sangkulirang, dan lain-lain.
Sedangkan batik motif SPNF – SKB, akan mengandung unsur-unsur khas Kutai Timur seperti nanas dari Kecamatan Batu Ampar, daun pisang gepok dari Kecamatan Kaliorang dan aren genjah dari Kecamatan Teluk Pandan.
“Nanti ke depan, para pembatik yang telah mahir akan menjadi pembatik di SPNF – SKB dan akan membuat batik secara kontinyu sebagai bahan baku pembuatan seragam,” pungkasnya. (Adv)