Awali BK3N 2024, Pupuk Kaltim Gelar Run to Sustain 5K
Bontang – Tingkatkan pola hidup sehat sekaligus kesadaran akan budaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) gelar Run to Sustain 5K yang diikuti 1.000 peserta terdiri dari karyawan berserta keluarga. Kegiatan ini pun menjadi pembuka peringatan Bulan K3 Nasional (BK3N) Pupuk Kaltim tahun 2024, berlangsung di Halaman Parkir GOR Pupuk Kaltim, Sabtu (13/1/2024).
Ketua BK3N Pupuk Kaltim 2024 Awalia Noor Baroroh, menyampaikan kegiatan ini merupakan bentuk kesadaran bersama seluruh karyawan Pupuk Kaltim akan pentingnya menerapkan K3, sekaligus mengedepankan budaya hidup sehat di tiap aktivitas dalam mendukung kemajuan perusahaan. Hal ini bagian dari komitmen seluruh karyawan dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat, sehingga produktivitas dapat terus terjaga secara optimal.
“Sejalan dengan itu, peringatan BK3N 2024 Pupuk Kaltim juga akan diisi berbagai kegiatan yang bertujuan untuk mengampanyekan pentingnya budaya K3 bagi karyawan dan keluarga besar perusahaan termasuk masyarakat hingga pelajar di Kota Bontang,” ujar Awalia.
Dijelaskannya, selama satu bulan kedepan Pupuk Kaltim telah menyiapkan berbagai kegiatan yang bersentuhan langsung dengan karyawan hingga masyarakat, sebagai upaya meningkatkan kesadaran bersama untuk senantiasa mengedepankan aspek K3 di tiap aktivitas. Tercatat ada 14 kegiatan yang akan dilaksanakan, dengan harapan kesadaran akan pentingnya faktor keselamatan dan kesehatan kerja semakin tertanam dengan baik di tiap karyawan maupun masyarakat Kota Bontang.
“Rangkaian peringatan BK3N Pupuk Kaltim 2024 sengaja melibatkan masyarakat diluar karyawan dan keluarga besar perusahaan, agar norma dan kepatuhan akan budaya K3 semakin tertanam melalui partisipasi aktif seluruh pihak,” lanjut Awalia.
Sejalan dengan tema “Budayakan K3, Sehat dan Selamat dalam Bekerja, Terjaga Keberlanjutan Usaha” pada peringatan BK3N 2024, kegiatan yang dilaksanakan Pupuk Kaltim tidak hanya menekankan pada penguatan implementasi K3 di lingkungan perusahaan dan masyarakat, tapi juga menjunjung tinggi aspek keberlanjutan lingkungan dan mitigasi perubahan iklim.
Langkah ini dilaksanakan dengan pembagian bibit pohon bagi para peserta Run to Sustain, sebagai bentuk ajakan untuk senantiasa peduli terhadap lingkungan dengan mulai menanam pohon di lingkungan tempat tinggal.
“Langkah ini juga bagian dari program Pupuk Kaltim dalam mendorong dekarbonisasi yang salah satunya terangkum dalam Community Forest, dimana perusahaan berkomitmen untuk medukung pencapaian Net Zero Emission melalui penanaman pohon untuk menekan emisi karbon,” tambah Awalia.
Direktur Operasi Pupuk Kaltim F Purwanto, mengatakan BK3N di Pupuk Kaltim tidak hanya sekadar peringatan rutin tahunan dengan berbagai kegiatan menarik, namun lebih kepada bentuk penegasan komitmen terhadap kepatuhan norma K3 dalam tiap aktivitas bisnis perusahaan. Hal ini juga wujud tanggung jawab Pupuk Kaltim menciptakan lingkungan kerja aman dan sehat, dengan mendorong kesadaran bersama akan pentingnya penerapan aspek K3 di tiap aktivitas.
“Aspek K3 adalah investasi berkelanjutan yang tidak hanya melibatkan top manajemen, namun juga seluruh karyawan yang memiliki peran penting dalam menciptakan lingkungan kerja aman dan sehat secara berkelanjutan,” kata Purwanto.
Dijelaskannya, dalam menciptakan lingkungan kerja aman dan sehat Pupuk Kaltim mengacu kepada Sistem Manajemen K3 (SMK3) yang telah terintegrasi dalam satu sistem, sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 50 tahun 2012 dan standar ISO 45001. Hal ini untuk memastikan pemenuhan aspek K3 di seluruh aktivitas proses bisnis perusahaan berjalan maksimal, sekaligus menjadi pedoman Pupuk Kaltim dalam mencapai Production Excellence dengan meletakkan K3 sebagai salah satu pondasi utama.
Menurut Purwanto, keberlanjutan usaha tidak hanya diukur dari aspek finansial, namun juga dari kesehatan karyawan dan keselamatan kerja sebagai aset berharga untuk mendorong kesuksesan perusahaan dalam jangka panjang. Maka dari itu, kesadaran akan pentingnya memprioritaskan dan membudayakan K3 di setiap aktivitas menjadi langkah aktif Pupuk Kaltim dalam menciptakan lingkungan kerja yang produktif guna mendorong keberlanjutan usaha.
“Mari jadikan BK3N tahun ini sebagai sarana untuk senantiasa meningkatkan kesadaran dan kepatuhan terhadap norma K3, untuk memberikan jaminan terlaksananya perlindungan K3 di setiap aktivitas,” tambah Purwanto.
Kegiatan Run to Sustain BK3N Pupuk Kaltim tahun ini menghadirkan runner dan mantan Putri Indonesia Melanie Putria, yang turut berbagi sejumlah tips kesehatan untuk memotivasi karyawan menumbuhkan semangat berolahraga. Dijelaskan Melanie, faktor kemauan dari dalam diri menjadi poin utama untuk mulai menekuni olahraga seperti halnya lari, sehingga dapat konsisten dalam pelaksanaannya.
Kata Melanie, memulai olahraga tidak bisa instan, tapi dibutuhkan kegigihan serta komitmen sebagai tujuan untuk mulai berlatih. Termasuk pemahaman dan pengetahuan teknik olahraga yang benar, guna meminimalisir cedera yang didukung perlengkapan sesuai kebutuhan.
“Namun dari hal tersebut, kemauan dan niat menjadi hal utama agar yang kita lakukan itu bisa konsisten. Ini menjadi penting, karena olahraga itu harus bertahap agar bisa menjadi rutinitas,” terang Melanie. (Adv)