Pemprov Kaltim Siapkan 12 Ribu Ekor Sapi untuk Iduladha
Samarinda – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) bersama pihak terkait, menyiapkan sebanyak 12.022 sapi kurban dalam menghadapi Hari Raya Iduladha 1444 Hijriah.
“Sebanyak 12.022 sapi kurban masih lebih karena tingkat kebutuhan diprakirakan sebanyak 10.970 ekor sapi,” ujar Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Keswan) Provinsi Kaltim Fahmi Himawan dikutip dari Antara, Jumat (9/6/2023).
Sebanyak 12.022 sapi yang disiapkan untuk kurban tersebut tersebar di 10 kabupaten/kota, yakni di Kota Samarinda tersedia 2.209 ekor, sedangkan tingkat kebutuhan untuk kurban sebanyak 1.879 ekor. Sehingga masih lebih 330 ekor.
Kemudian, di Kabupaten Berau tersedia 882 ekor dengan tingkat kebutuhan sebanyak 833 ekor. Sehingga diprediksi masih lebih 49 ekor.
Himawan melanjutkan di Kota Bontang jumlah sapi kurban yang tersedia sebanyak 894 ekor, sedangkan prognosa kebutuhan sebanyak 827 ekor. Sehingga diprediksi lebih 67 ekor.
Di Kabupaten Kutai Barat, stok yang ada sebanyak 637 ekor dengan tingkat kebutuhan diprakirakan 602 ekor. Sehingga masih lebih 35 ekor.
Berikutnya adalah Kabupaten Kutai Kartanegara yang telah tersedia sebanyak 2.468 ekor dengan tingkat kebutuhan sebanyak 2.429 ekor. Sehingga diprakirakan masih ada 38 ekor yang tersisa.
Kabupaten Kutai Timur tersedia sebanyak 667 ekor sapi dengan tingkat kebutuhan diprakirakan 570 ekor. Sehingga masih kelebihan sebanyak 97 ekor dan Kabupaten Mahakam Ulu tersedia 39 dengan kebutuhan hanya 31 ekor. Sehingga masih lebih 8 ekor.
Kabupaten Paser tersedia 1.372 ekor dengan tingkat kebutuhan sebanyak 1.210 ekor, sehingga masih lebih 162 ekor dan Kabupaten Penajam Paser Utara tersedia 845 ekor dengan tingkat kebutuhan 714 ekor. Sehingga masih lebih 141 ekor.
“Sedangkan di Kota Samarinda, sapi kurban yang siap disembelih untuk kurban sebanyak 2.009 ekor, sedangkan tingkat kebutuhan diprakirakan 1.885 ekor. Sehingga diprediksi masih lebih 124 ekor,” tambah Kabid Pasca-Panen dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Siti Saniatun Sa’adah.