Dukung Kegiatan Kebudayaan, Cara Disdikbud Bontang Melestarikan Aset Bangsa
Bontang,- Sekolah menjadi pintu masuk untuk pelestarian budaya sebagai aset daerah dan bangsa agar tidak hilang ditelan zaman.
Bukan tanpa alasan, era internet saat ini bisa menjadi penggerus ketertarikan generasi muda akan kebudayaan
Kepala Bidang (Kabid) Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang, Nur Irwansyah mengatakan, berupaya untuk menjaga dan menghidupkan kesenian-kesenian berbagai budaya yang ada. Apalagi Kota Bontang sendiri memiliki banyak etnis dan budaya.
Salah satunya adalah dengan mengakomodasi dan mendukung berbagai acara kebudayaan. Baik itu budaya yang ada di nusantara. “Tapi tidak meninggalkan budaya lokal. Semua kami dukung,” kata dia.
Nur Irwansyah menekankan peran sekolah untuk mengambil aktif dalam mengajak dan membimbing para siswa dalam melestarikan kebudayaan daerah.
Bontang City Carnival (BCC) dan Pawai Budaya yang rutin dilaksanakan, merupakan upaya Disdikbud dalam menjaga budaya di Kota Bontang. Agar masyarakat Bontang selalu ingat jati diri dan dari mana mereka berasal.
“Bontang kan multi etnis dan budaya. Jadi memang harus melestarikan kebudayaan yang ada,” terangnya. (adv/red)