Jingle Magic Land Kutim Diharapkan Mampu Memotivasi Para Pendidik PAUD
Kutai Timur – Jingle Magic Land Kutai Timur (Kutim) yang dipopulerkan oleh Bupati Ardiansyah Sulaiman menjadi penutupan kegiatan bimbingan teknis sinergitas guna pembinaan kelembagaan dan manajemen PAUD yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutim di Hotel Kimaya Jakarta.
Jingle tersebut dinyanyikan oleh seluruh peserta bimbingan teknis, baik yang hadir secara luring maupun daring. Suara mereka terdengar lantang dan penuh semangat. Suasana pun menjadi lebih semarak dan meriah.
Kepala Disdikbud Kutim Mulyono mengatakan bahwa jingle tersebut merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan semangat dan motivasi para pendidik PAUD di Kutim. Jingle tersebut juga diharapkan dapat menjadi sarana untuk memperkenalkan Magic Land Kutai Timur kepada masyarakat luas.
“Jingle ini diciptakan oleh Bupati Kutim sendiri. Beliau ingin agar PAUD di Kutai Timur menjadi lebih maju dan berkembang. Kami berharap jingle ini dapat menjadi motivasi bagi para pendidik PAUD untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di Kutai Timur,” kata Mulyono.
Selain jingle, kegiatan bimbingan teknis tersebut juga menghadirkan Bunda PAUD Jakarta Pusat, Ny. Ucu Jamilah. Dalam paparannya, Ny. Ucu Jamilah menyampaikan pentingnya peran Bunda PAUD dalam gerakan transisi PAUD ke SD.
“Bunda PAUD harus berperan aktif dalam memfasilitasi proses transisi PAUD ke SD. Hal ini penting agar anak- anak dapat beradaptasi dengan lingkungan barunya dengan baik,” katanya.
Kegiatan bimbingan teknis tersebut diikuti oleh 150 peserta yang terdiri dari pendidik PAUD, pengawas PAUD, dan perwakilan dari instansi terkait. Para peserta bimbingan teknis mendapatkan berbagai materi, antara lain tentang manajemen kelembagaan PAUD, manajemen pembelajaran PAUD, dan manajemen sarana dan prasarana PAUD. Mereka juga mendapatkan kesempatan untuk berdiskusi dan berbagai pengalaman dengan para narasumber.
Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Non Formal (PNF) Disdikbud Kutim Achmad Junaidi Bahron mengatakan bahwa kegiatan bimbingan teknis tersebut sangat bermanfaat bagi para pendidik PAUD.
“Kegiatan ini memberikan pemahaman yang lebih komprehensif tentang manajemen PAUD. Kami berharap para pendidik PAUD dapat menerapkan materi yang telah mereka dapatkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan PAUD di Kutai Timur,” kata Achmad Junaidi Bahron.
Dengan adanya kegiatan bimbingan teknis tersebut, diharapkan kualitas pendidikan PAUD di Kutai Timur dapat terus meningkat. Hal ini tentu akan berdampak positif bagi perkembangan anak-anak di Kutai Timur. (Adv)